sore ini, aku gremeng-gremeng di kamar mandi
menyanyikan lagu-lagu yang spontan muncul.
bayangan suasana rumah,
saat bapakku mengidungkan
lagu-lagu jawa, muncul begitu saja.
tak sadar aku menyanyikan, tanpa kata-kata
yang berarti, dengan irama yang datang bersama
dengan tubuhku.
menyanyi adalah hal yang biasa dalam hidup.
hal yang normal, itu adalah bunyi-bunyi yang ditata.
terhadap nyanyian yang tertata dalam melodi dan irama,
aku terhibur.
baru kali ini, aku tertangkap oleh momen kebenaran
untuk merenungkan bernyanyi dan juga nyanyian.
aku membedakannya dengan menampilkan nyanyian.
bernyanyi adalah menjadi manusia.
aku ingat dengan renungan mangunwijaya,
kelihatannya dalam bukunya "ragawidya"
ia juga membahas menyanyi sebagai aspek manusiawi.
mengapa agama-agama menyanyi ?
menata bunyi untuk menyembah Allah mereka ?
menyanyi adalah ungkapan hati,
meningkatkan kemanusiaan untuk berpada dengan
irama dunia.
mungkinkah dengan bernyanyi aku semakin menjadi diriku ?
bersatu dengan semesta ?
March 28, 2008
bernyanyi
Diposkan oleh Mahatma di Friday, March 28, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Powered by Blogger.
Copyright © 2011 mahatmaberkata-kata
Designed by headsetoptions, Blogger Templates by Blog and Web
1 komentar:
Dilarang bernyanyi di kamar mandi!
*mengutip cerpennya SGA. Hehe.
Post a Comment
Silahkan berkomentar bila ada reaksi setelah membaca tulisan di atas.
Terimakasih.