Hari Sabtu-Minggu adalah kesempatan jalan-jalan.
Aku merencanakan untuk melakukan jalan-jalan spritual selama seminggu ini.Aku mencoba mencari jejak-jejak laku di Surakarta.
Rencana berubah karena terdesak oleh riuh ramai kegiatan publik.
Pertama, berjalan di GLAGAD, pusat jajan solo di malam hari.
Kedua, tertarik dengan Pesta Rakyat Solo.
Dua hal tersebut konsepnya hampir sama, hanya saja hasil dan tampilan sangat berbeda.
Ketiga, makan IWAK ASU di malam hari. agak sulit juga ternyata. Biasanya makanan tersebut (dengan segala variasinya seperti rica, sate, tongseng) ada di sore hari. Kali ini aku merasakan sensasi IWAK ASU yang lain.
Keempat, menangkap angin di MANAHAN di malam hari.
Keempat agenda itu jauh dari laku perjalanan spritual yang kuidamkan seminggu sebelumnya. Hasilnya, tentu sebuah "laku" yang lain tanpa mengurangi esensi dari kemeriahan semata.
SOLO, masih mengundang terus untuk dirasakan.
July 06, 2008
solo di malam hari
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 komentar:
kameraad,
wah, Sala kelihatannya menyenangkan. Kerasan to? Piye kabare?, gaweanmu apa? ijih wawancara calon mahasiswa?
Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.
Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, filem dll dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)
Post a Comment
Silahkan berkomentar bila ada reaksi setelah membaca tulisan di atas.
Terimakasih.